JAKARTA, incatravel.co.id — Begitu gue ngeliat The Sanctuary Of Truth pertama kali, rasanya kayak masuk ke dunia lain. Dari jauh udah kelihatan megah banget, berdiri tinggi di tepi pantai Pattaya. Semua bangunannya full dari kayu, tanpa paku logam, tapi kuat banget. Gue mikir, ini gila sih detail ukirannya. Setiap sudut punya cerita mitologi, filosofi, sampai sejarah spiritual. Rasanya kayak gabungan kuil, istana, dan museum jadi satu.
Menjelajah Gerbang Kayu Menuju Dunia Magis
Salah satu hal yang bikin The Sanctuary Of Truth spesial adalah detail ukiran kayunya. Lo bisa lihat cerita-cerita mitologi Hindu dan Buddha diukir dengan halus banget. Selain itu, lokasinya yang deket pantai bikin suasana tambah magis. Gue juga suka banget karena tempat ini nggak cuma jadi spot wisata, tapi juga jadi tempat refleksi diri. Banyak orang datang bukan cuma buat foto-foto, tapi juga buat merenung.
Hal yang Perlu Lo Siapin Sebelum Berkunjung
Walaupun The Sanctuary Of Truth keren banget, ada juga beberapa hal yang menurut gue perlu lo tau. Pertama, harga tiketnya lumayan mahal dibanding spot lain di Pattaya. Terus, proses pembangunan masih ongoing, jadi ada beberapa bagian yang ditutup atau masih direnovasi.

Kadang turis juga kecewa karena ngerasa ini kayak “belum selesai.” Padahal justru proses pembangunannya bagian dari daya tariknya. Jangan kaget juga kalau lo lihat ada pekerja yang lagi pahat kayu di tempat yang sama lo foto-foto.
Kesalahan Klasik yang Gue Lakukin di The Sanctuary Of Truth
Waktu masuk ke dalam The Sanctuary Of Truth, gue bener-bener speechless. Aroma kayu, cahaya matahari masuk dari celah bangunan, plus ukiran-ukiran yang bikin lo terdiam. Gue sempet ngobrol sama pemandu tur, dia cerita soal filosofi kehidupan, hubungan manusia dengan alam, dan bagaimana bangunan ini jadi simbol harmoni. Momen paling gue suka adalah duduk di salah satu sudut sambil denger suara ombak, rasanya kayak meditasi gratis.
Trik Rahasia Biar Kunjungan ke The Sanctuary Of Truth Lo Makin Berkesan
Kalau lo mau ke The Sanctuary Of Truth, ada beberapa tips biar pengalaman lo maksimal. Datang pagi biar nggak terlalu rame dan panas. Pakai baju yang nyaman tapi sopan, karena ini tempat spiritual. Jangan buru-buru, nikmatin tiap detail ukiran. Kalau bisa, ikut tur guide biar lo paham makna di balik ukirannya. Dan terakhir, siapin kamera, tapi jangan cuma fokus foto—serap juga suasananya biar lo pulang dengan pengalaman, bukan cuma feed Instagram.
Baca juga konten dengan artikel terkait yang membahas tentang travel
Baca juga artikel menarik lainnya mengenai Genting Highland, Keindahan Alam dan Keseruan Liburan!